Berhubung hari ini sedang tidak mood untuk melanjutkan project kantor, akhirnya saya melakukan kegiatan yang sudah lama tertunda yaitu bermain game. Game yang baru saja saya mainkan bukanlah game high-end. Berhubung MacBook Pro MD101 specnya sudah out-dated untuk game jaman sekarang. Sehingga game yang cocok dimainkan adalah keluaran 2011 ke bawah.

Beberapa hari yang lalu saya install (lebih tepatnya porting) Medal of Honor Airborne. Game ini release ketika saya masih kelas 3 SMA semester awal. Tepatnya di tahun 2007 akhir. Sempat juga ada game versi handphonenya (Medal of Honor Real War). Masih ingat untuk install game ini di PC rumah tidak kuat secara spesifikasi.

Untuk kebutuhan memorinya minimal RAM 1GB yang berarti paling tidak di PC saya harus terpasang RAM 2GB. Sedangkan saat itu RAM PC di masih 1GB. Call of Duty Modern Warfare 1 masih kalah requirement spesifikasinya. Sehingga di masa SMA saya hanya mampu memainkan game MoH untuk versi handphonenya saja (masih menggunakan Motorola E398)

Setelah hampir 9 tahun akhirnya dapat memainkannya, karena tiba-tiba iseng teringat susahnya masa lalu. Overall untuk ukuran game lama, gameplaynya termasuk susah. Seringkali saya harus mengulang dari checkpoint. Call of Duty saja tidak sesulit ini. Selain itu biarpun dibantu oleh AI namun AInya tidak terasa menolong. Malah terkadang saya jadi sering mati karena AInya “nyelonong” menghalangi gerakan.

Porting Medal of Honor yang saya lakukan menggunakan aplikasi Wineskin dan cukup lancar. Sekarang RAM sudah 16GB dan menggunakan SSD 250GB. By the way, MoH Airborne memerlukan Physx dari NVIDIA. Dapat download di sini. Fullscreen lancar namun tidak smooth as butter. Masih ada bug grafik yang saya rasa masih dapat ditoleransi. Source game berasal dari Torrent.

Agaknya karena beberapa hari sering memainkan game ini saya jadi mudah emosi. Susah sekali permainannya apalagi jumlah musuh yang tampak tidak ada habisnya ditambah pasukan super yang disebut Nazi Storm Elite. Namun setidaknya saya dapat bernostalgia dengan Thompson, BAR, Stg44, dan K98.

Disadur dari blog lama saya di WordPress.com